Ancaman dan perlindungan ekosistem darat alami di Indonesia merupakan isu yang semakin mendesak untuk dibahas. Ancaman terhadap ekosistem darat alami di Indonesia semakin meningkat akibat dari aktivitas manusia yang tidak terkendali. Namun, perlindungan terhadap ekosistem darat alami juga semakin diperhatikan oleh pemerintah dan masyarakat.
Menurut Dr. Ir. Rizaldi Boer, seorang pakar lingkungan hidup dari Institut Teknologi Bandung (ITB), “Ancaman terhadap ekosistem darat alami di Indonesia sangat beragam, mulai dari deforestasi, perambahan hutan, hingga perubahan iklim. Semua ini dapat menyebabkan kerusakan yang sangat parah bagi ekosistem darat kita.”
Dalam upaya perlindungan ekosistem darat alami di Indonesia, pemerintah telah mengeluarkan berbagai kebijakan dan program-program konservasi. Salah satunya adalah Program Restorasi Ekosistem Nasional (PREN) yang bertujuan untuk mengembalikan ekosistem yang telah rusak akibat aktivitas manusia.
Menurut Prof. Dr. Emil Salim, mantan Menteri Lingkungan Hidup Indonesia, “Perlindungan ekosistem darat alami di Indonesia merupakan tanggung jawab bersama. Kita semua harus ikut berperan aktif dalam menjaga kelestarian alam agar dapat dinikmati oleh generasi mendatang.”
Namun, upaya perlindungan ekosistem darat alami di Indonesia masih banyak mengalami kendala, seperti minimnya kesadaran masyarakat akan pentingnya pelestarian lingkungan dan kurangnya penegakan hukum terhadap pelaku illegal logging dan perambahan hutan.
Diperlukan kerjasama antara pemerintah, masyarakat, dan dunia usaha dalam menjaga ekosistem darat alami di Indonesia. Melalui edukasi dan penegakan hukum yang lebih tegas, diharapkan ekosistem darat alami kita dapat terjaga dengan baik untuk keberlangsungan hidup seluruh makhluk hidup di bumi ini.