Keanekaragaman Hayati di Ekosistem Lautan Indonesia


Keanekaragaman hayati di ekosistem laut Indonesia memang menjadi salah satu kekayaan alam yang patut kita banggakan. Dengan luasnya wilayah laut Indonesia yang mencapai 5,8 juta km persegi, tak heran jika Indonesia dijuluki sebagai negara kepulauan terbesar di dunia.

Menurut Dr. Rili Djohani, Direktur Eksekutif The Coral Triangle Center, “Keanekaragaman hayati di ekosistem laut Indonesia sangatlah penting untuk menjaga keseimbangan ekosistem laut global. Indonesia memiliki berbagai jenis terumbu karang, spesies ikan, dan biota laut lainnya yang tidak hanya mendukung kehidupan laut, tetapi juga kehidupan manusia.”

Salah satu contoh keanekaragaman hayati yang luar biasa di ekosistem laut Indonesia adalah Kepulauan Raja Ampat di Papua Barat. Menurut penelitian yang dilakukan oleh Dr. Mark Erdmann, Kepulauan Raja Ampat memiliki lebih dari 1.500 spesies ikan tercatat dan sekitar 75% spesies terumbu karang di dunia dapat ditemukan di sana.

Namun, sayangnya keanekaragaman hayati di ekosistem laut Indonesia juga menghadapi berbagai ancaman, seperti overfishing, illegal fishing, dan kerusakan lingkungan laut akibat polusi. Menurut data Kementerian Kelautan dan Perikanan, sekitar 70% sumber daya ikan di perairan Indonesia telah dieksploitasi secara berlebihan.

Oleh karena itu, perlindungan dan konservasi keanekaragaman hayati di ekosistem laut Indonesia perlu menjadi prioritas bagi pemerintah dan masyarakat. Seperti yang diungkapkan oleh Prof. Dr. Ir. R. Djoko Murdjani, M.Sc., “Kita semua memiliki tanggung jawab untuk menjaga kelestarian ekosistem laut Indonesia agar dapat dinikmati oleh generasi mendatang.”

Dengan kesadaran dan kerjasama yang baik antara pemerintah, masyarakat, dan para pemangku kepentingan lainnya, diharapkan keanekaragaman hayati di ekosistem laut Indonesia dapat terus terjaga dan memberikan manfaat bagi semua. Sebagaimana yang dikatakan oleh Ir. Suharto, M.Sc., “Keanekaragaman hayati di ekosistem laut Indonesia merupakan aset berharga yang harus kita pelihara demi keberlangsungan hidup kita dan anak cucu kita.”